Lengahku tertampar
ombak mengaung
Membius tersuntik
tajam karang tak menumpul
Terpasung di sela
rotan tak bernyawa
Dan terbimbing
sepenggal lirih diujung kemuning
Terusir aku di
sudut senyum yang berbisik
Menyidam segala
rasa mengurung sekian makna yang tersisa
Ku coba berlayar
mengapung di lautan aral
Mendayung sampan hingga
ke tepi daratan yang ilahi
Uuuhh...
Ingin ku rengkuh
dikau priaku termanis
Dan ingin rasanya
kukobar unggun tak berembun
Ingin pula ku
hempas sayap di jagad dewata
Dan ingin pula ku
jamah hati bergeming lirihku
Tapi apa daya..
Ribuan ilalang
menghalang bersama tandusnya
Menyiul embun
menjelma ombak mengaum
Aku terpaut...
Diringkik sejuta
cemooh tak berujung
Aku terdampar..
Di mana sayap ini
sesatkan di tandus kegelapan
Letih...
Bertarung sekian
insan tak berperi
Meloncat sekian
tebing menjulang tak terukur
Jua menyebrang
jembatan ranting tersentuh goyah
Dosakah pengakuan
ini ?
Tak terhinggap
jawab di bungkam mulut
Tak jua kudengar
bersit isyarat buatku
Aku memang tak
pantas milikimu...
#Pa. RAFD
Minta saran dan kritik untuk blog ku ya sobat sobat semua yang baik baik hatinya...
BalasHapusterutama karya karya ku... :)
http://sulaimanalghifari0208.blogspot.com/
join juga ya... :) heehee